Ketua Fraksi PAN Pringsewu Gelar Doa Bersama Jelang Tutup Tahun 2021 dan Menyambut Tahun Baru 2022
PRINGSEWU _ Ketua Fraksi PAN Kabupaten Pringsewu, Saudara Safruddin, S.Hi. mengajak Masyarakat Silaturahmi Bersyukur untuk Do'a bersama menjelang tutup tahun 2021 dan persiapan menghadapi Tahun baru 2022 dikediamannya. Jumat, 31/12/ 2021.
Saat memberikan arahan, Saudara Safruddin menekankan pentingnya selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT meskipun telah melalui masa pandemi Covid-19 yang belum tuntas dan melewati Tutup tahun 2021 serta persiapan menghadapi tahun baru 2022. "Doa Bersama untuk Para Leluhur yang telah mendahului kita dan mengingatkan kembali arwah mereka, memori kita terasa mengenang mereka yang gugur, yang wafat akibat Covid-19 tahun 2021 ini," Kata Safruddin dalam acara doa bersama.
"Musibah yang terjadi saat ini, tentu diharapkan agar kita kembali kepada Allah SWT. Dalam catatan Tim Gugus tugas Covid 19 Kabupaten Pringsewu, masyarakat yang meninggal dunia mendekati angka 300 orang yang gugur karena Covid-19,".
Sudara Safruddin menyampaikan, masyarakat harus banyak melakukan istighfar (mengingat Allah) dan bertaubat. Tidak hanya dilakukan individu tetapi bersama-sama sebagaimana firman Allah SWT dalam Surah Al-Anfal ayat 33. "Sudah saatnya bangsa ini, umat ini, bersama-sama kembali kepada Allah dan beristighfar agar diangkat wabah ini dan tidak ada lagi ditahun 2022 kedepan." ujarnya.
Saudara Safruddin juga mengingatkan pentingnya selalu bersyukur dan berbagi kepada sesama, karena yang bisa menyelamatkan warga kabupaten Pringsewu ini adalah antar sesama masyarakat yang merupakan saudara. "Sebenarnya yang menyelamatkan diri kita, warga kita, bangsa kita, saudara-saudara kita, Dua hal yang harus kita perbuat perbanyak taubat dan syukur," ungkapnya.
Kemudian, dia juga menyampaikan pentingnya untuk selalu optimistis dan yakin. Jika kita bertaubat saling berbagi, bersyukur, tolong-menolong serta mengasihani. Maka kesulitan yang tengah dialami akan diangkat oleh Allah SWT.
"Hari ini, kita sama-sama berdoa, beristighfar, bermunajat, agar Allah SWT memberikan keselamatan bagi kita, kepada warga kita, kepada saudara saudara kita dan bangsa kita," imbuhnya.
Menurut Safruddin, Persoalan dan kendala ditahun 2021 ini bentuk ujian. Bukan hanya diuji bagaimana kedekatan seorang hamba kepada Allah SWT, tapi juga ujian bagi sesama masyarakat dalam membangun solidaritas. Begitu juga pemerintah, sejauh mana bisa melindungi rakyatnya. "Pemerintah juga diuji, masyakarat menyaksikan sejauh mana Pemerintah mampu untuk berbuat dan melindungi warganya. Nah di sini, seluruh tumpah darah manusia, ini diuji pemerintah," tuturnya.
"Di sini saya katakan dan saya berikan perhatian yang serius, saya berikan stressing yang serius, terutama mereka-mereka pemegang kebijakan kesusahan, agar kita semua mengintropeksi diri, mengakui kita salah, kita keliru dan akan kembali pada Allah SWT," Tandas nya.
Nampak hadir dalam kegiatan tersebut Saudara Hamzah, Saudara Fauzi, Ustad Ahmad Zainal Mustopa, dan beberapa relawannya. [Eko Andriono]