Ketua DPD PAN Kabupaten Pringsewu Menginstruksikan Fraksi-nya untuk Kerja Nyata di Dapilnya Masing-Masing
Dalam rangka memperingati Harlah PAN ke-22 tahun yang jatuh pada hari Minggu, 23 Agustus 2020, Ketua DPD PAN Kabupaten Pringsewu, Sdri. Asa Attorida El hakim, S.E, M.M. menginstruksikan kepada jajaran Anggota Fraksi DPRD PAN yang ada di Kabupaten Pringsewu untuk melakukan kegiatan Bakti Sosial berupa pembagian Sembako dan memberikan Santunan kepada anak Yatim Piatu, Janda-Janda Jompo dan Fakir Miskin yang ada di Dapilnya masing-masing dengan berkoordinasi dengan para DPC dan DPRt nya.
Saat ditanya mengenai pelaksanaan Harlah PAN yang ke-22 Tahun, Sdri. Asa Attorida El Hakim, S.E, M.M. mengatakan, "Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian DPD PAN Kabupaten Pringsewu terhadap anak Yatim Piatu, Janda-Janda Jompo dan para Fakir Miskin dalam bentuk kepedulian sosial terhadap Kesehatan, Kebutuhan Pangan serta Tali Asih ke masyarakat Kabupaten Pringsewu di tengah pandemi Covid-19 yang saat ini masih menjadi momok menakutkan bagi masyarakat."
Selanjutnya, Sdri. Asa Attorida El Hakim, S.E, M.M. juga mengatakan, "Kegiatan sosial ini bukan merupakan untuk hari ini saja, akan tetapi berlanjut hingga hari Minggu, 23 Agustus 2020 yang merupakan puncak dari hari lahirnya Partai Amanat Nasional."
Dia juga mengatakan,"Saya sudah meng-instruksikan kepada semua anggota Fraksi DPRD PAN Kabupaten Pringsewu untuk melakukan Bakti Sosial di masyarakat dengan membagikan Paket Sembako, Masker, dan Santunan kepada anak-anak Yatim Piatu, Janda-Janda Jompo serta Fakir Miskin lainnya yang ada di Dapilnya masing-masing. Karena ini semua sesuai arahan dari DPP PAN."
"Seperti yang saya lakukan saat ini, dengan membagikan paket sembako, Masker, dan Santunan kepada anak-anak yatim di dapil saya. Insya Allah akan berlanjut hingga tanggal hari Minggu, 23 Agustus 2020. Dengan di bantu oleh tim kerja saya dan pengurus DPC PAN, mudahan-mudahan masyarakat akan lebih dekat lagi dengan PAN dan bisa menjadi bagian dari Partai Matahari Bersinar ini." Pungkasnya. [Eko Andriono]